Rabu, 07 Januari 2015

ATM (Automatic Teller Machine)



ATM (Automatic Teller Machine)


BAB I 
PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang
Kebutuhan manusia sangat tidak terbatas. Banyaknya kebutuhan manusia mendorong para ilmuan atau teknisi untuk melakukan pembaharuan dalam melakukan transaksi, dengan didukung ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi.

Dewasa ini untuk melakukan transaksi dapat digunakan berbagai sarana pembayaran, mulai dari cara yang tradisional sampai dengan yang paling modern pada awal mula sebelum dikenalnya uang sebagai alat pembayaran setiap transaksi dilakukan melalui cara pertukaran baik antara barang dengan barang atau barang dengan jasa, transaksi pada waktu itu dikenal dengan sistem barter. Dalam perkembangan selanjutnya ditemukan cara yang paling efektif dan efisien untuk melakukan transaksi yaitu dengan menggunakan “uang”. Namun dalam perkembangannya penggunaan uang mengalami hambatan tertentu, dengan membawa uang tunai dalam jumlah besar resiko yang timbul dan harus dihadapi adalah resiko kehilangan, pemalsuan atau terkena perampokan. Oleh sebab itu banyak orang memilih untuk menyimpan uangnya di bank kemudian diambil langsung ketika diperlukan melalui ATM.

ATM (Anjungan Tunai Mandiri/Automatic Teller Machine) merupakan salah satu teknologi sistem informasi yang diguna-kan oleh bank. Bank Indonesia sendiri lebih sering menggunakan istilah Teknologi Sistem Informasi (TSI) Perbankan untuk semua terapan teknologi informasi dan komunikasi dalam layanan perbankan.

B.   Rumusan Masalah
  1. Apa yang dimaksud dengan teknologi ATM?
  2. Apa fungsi dari ATM?
  3. Apa dampak dari ATM?
C.   Tujuan
  1. Untuk menjelaskan apa yang dimaksud dengan teknologi ATM
  2. Untuk mengetahui fungsi dari ATM
  3. Untuk mengetahui dampak dari ATM




BAB II 
PEMBAHASAN

A.   Pengertian ATM
Pengertian ATM menurut Allen H. Lipis adalah “Alat kasir otomatis tanpa orang,ditempatkan di dalam atau di luar perkaran-gan bank, yang sanggup untuk mengeluar-kan uang tunai dan menangani transaksi-transaksi perbankan yang rutin.” Automatic Teller Machine di Indonesia juga dikenal dengan Anjungan Tunai Mandiri. (1992 : 8)
ATM (Anjungan Tunai Mandiri / Automatic Teller Machine) merupakan salah satu teknologi yang menerapkan konsep Proses Data berbasis Digital. Device ini mempunyai dua bagian penting yaitu Hard-ware yang terdiri dari Unit Pemroses dalam hal ini PC, serta sistem device interface yang menghubungkan pemakai/User me-lalui suatu kartu magnetik, dan Software yang berfungsi sebagai interface yang men-ghubungkan User dengan Sistem dalam kaitan Data (Informasi).

B.   Kartu ATM
Kartu ATM adalah kartu yang dapat digunakan untuk penarikan tunai baik di counter-counter bank maupun pada ajun-gan ATM. Dalam kartu ATM ini terdapat Magnetic strip yang merupakan suatu ben-tuk plastik pendek yang dilapisi dengan sis-tem magnit dan biasanya dilekatkan pada kartu kredit ataupun kartu berharga lainnya. Pada magnetic strips biasanya tertulis data pribadi pemegang kartu, yang berisi nomor rekening, nomor pribadi serta kode access-nya. Dan tulisan ini ditulis dalam bentuk kode-kode tertentu, dan hanya bisa dibaca oleh komputer yang dilengkapi dengan me-sin khusus untuk kartu magnetic strip terse-but.

C.   Manfaat ATM
Manfaat dari kartu ATM antara lain:
  1. Praktis dan efisien dalam pelayanannya.
  2. Pengoperasian mesin ATM relative mu-dah.
  3. Melayani 24 jam termasuk termasuk hari libur.
  4. Menjamin keamanan dan privacy.
  5. Memungkinkan mengambil uang lebih dari 1 kali sehari.
  6. Terdapat diberbagai tempat yang strategis.
Sedangkan manfaat atas pelaya-nan yang diberikan oleh mesin ATM antara lain:
  1. Penarikan uang tunai.
  2. Dapat digunakan sebagai tempat untuk memesan buku cek dan bilyet giro.
  3. Dapat digunakan sebagai tempat untuk meminta rekening koran.
  4. Dapat digunakan sebagai tempat untuk mengecek saldo rekening nasabah.


D.    Jenis-jenis ATM
Pada umumnya ATM dapat dibeda-kan menjadi dua jenis yaitu :
  1. Menempel pada dinding.
  2. Berdiri sendiri dalam satu kesatuan.
    1. On Premise ATM.
      Yaitu mesin ATM yang berada pada gedung yang sama dengan bank yang bersangkutan.
    2. Off Premise ATM
      Yaitu mesin ATM yang berada di luar gedung bank yang bersangkutan atau di tempat-tempat umum.
E.    Proses Kerja ATM
Mesin uang yang digunakan untuk membaca kartu dengan plastic magnetic-strips ini kemudian dikenal sebagai ATM (Automated Teller Machine). Untuk meng-gunakannya Proses kerja ATM pada umum-nya sama dengan komputer melalui proses dan pengolahan data. Adapun proses kerja dari mesin ATM tersebut yaitu:
  1. Kartu ATM dimasukkan kedalam mesin ATM, maka kartu akan dibaca oleh mag-netic card reader yang ada didalam me-sin. Fungsi dari magnetic card reader hanya sebagai pembaca dan penerima data.
  2. Setelah dibaca, lalu data tersebut dikirim ke sistem komputerisasi bank. Karena fungsinya hanya sebagai penerima data maka magnetic card reader tidak memiliki memory yang bisa menyimpan data nasabah.
  3. Saat mesin berhasil membaca data dalam Kartu ATM tersebut, maka mesin akan meminta data PIN (Personal Identi-fication Number). PIN ini tidak terdapat di dalam kartu ATM melainkan harus di input oleh nasabah.
  4. Kemudian setelah PIN dimasukkan, maka data PIN tersebut akan diacak (di-encrypt) dengan rumus tertentu dan dikirim ke sistem komputerasi bank ber-sangkutan. Pengacakan data PIN ini di maksudkan agar data yang dikirim tidak bisa terbaca oleh pihak lain. PIN yang sudah diacak berikut isi data dari kartu akan dikirim langsung ke sistem kom-puter bank untuk diverifikasi.
  5. Setelah data selesai diproses di sistem komputer bank, maka data akan dikirim kembali ke ATM. Nasabah akan dapat-kan apa yang yang dimintanya di ATM.
F.    Sistem Pengoperasian ATM
  1. Pengoperasian secara off-line
Mesin ATM tersebut tidak dihubungkan dengan komputer sentral tetapi mesin tersebut beroperasi tersendiri.
  1. Pengoperasian secara on-line.
Pengoperasian mesin ATM yang membu-tuhkan saluran komunikasi dan kom-puter sentral yang beroperasi secara 24 jam terus-menerus.
  1. Pengoperasian ATM Bersama.
G.    Sistem ATM
Sistem ATM terdiri dari:
  1. Stasiun kerja yang dapat diakses den-gan kartu khusus atau disebut juga den-gan mesin ATM.
  2. Remote Computer yang menyimpan dan memperbarui catatan pelanggan dan mengesaskan serta melaksanakan tran-saksi.
  3. Hubungan telekomunikasi antara mesin ATM dengan remote computer.
F.   Dampak Dari Perkembangan Teknologi ATM
Selain membawa dampak positif yaitu untuk memudahkan nasabah dalam pengambilan uang tunai tanpa harus ke bank, perkembangan tekhnologi ATM ini juga membawa dampak negatif. Adanya kemuda-han ATM yang terdapat diberbagai tempat strategis mengundang pihak yang tidak ber-tanggung jawab untuk menyalahgunakannya seperti melakukan pembobolan terhadap ATM tersebut.
Contoh kasus yang terjadi yaitu Aksi pembobolan ATM Bank BRI Cabang Marga-cinta, Jalan Ciwastra Nomor 30 Cijawura, Buahbatu, Kota Bandung. Pada tanggal 18 november 2008 pukul 02.00 dini hari para perampok berusaha mengambil uang dari ATM tersebut, namun digagalkan oleh sat-pam setempat. Akibat aksi itu, mesin ATM mengalami kerusakan di bagian cover penu-tup brankas dan untuk beberapa ATM tersebut tidak bisa difungsikan dalam rangka perbaikan.
Contoh lain yaitu yang terjadi pada tanggal 01 Januari 2008, Pembobolan me-sin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Lippo Bank di Jalan Gatot Subroto 90 B, Ungaran, diduga ada keterlibatan orang dalam, yakni dari PT Sisco Mas yang sekarang berganti nama menjadi PT Sertis Sisco. KecurigaAn itu diperkuat adanya keterangan saksi ahli dari PT Sertis Sisco Jakarta yang didatang-kan Polsekta Ungaran dalam simulasi untuk mengetahui mekanisme pengisian uang pada mesin ATM, Rabu (20/2). Simulasi tersebut digelar langsung di lokasi mesin ATM Lippo Bank Ungaran. Dalam simulasi tersebut saksi ahli bersama petugas dari PT Sertis Sisco Cabang Semarang sebagai pengelola mesin ATM memperagakan dan memberikan penjelasan mengenai taha-pan/mekanisme pengisian dan pengambi-lan uang pada mesin ATM.




BAB III 
Kesimpulan dan Saran

A.   Kesimpulan
ATM (Anjungan Tunai Mandiri / Automatic Teller Machine) merupakan salah satu teknologi yang menerapkan konsep Proses Data berbasis Digital. Device ini mempunyai dua bagian penting yaitu Hard-ware yang terdiri dari Unit Pemroses dalam hal ini PC, serta sistem device interface yang menghubungkan pemakai/User me-lalui suatu kartu magnetik, dan Software yang berfungsi sebagai interface yang men-ghubungkan User dengan Sistem dalam kaitan Data (Informasi).
Manfaat atas pelayanan yang diberikan oleh mesin ATM antara lain: penarikan uang tunai, dapat digunakan se-bagai tempat untuk memesan buku cek dan bilyet giro, dapat digunakan sebagai tempat untuk meminta rekening koran, dapat digunakan sebagai tempat untuk mengecek saldo rekening nasabah.
Prinsip kerja ATM pada umumnya sama dengan komputer melalui proses dan pengolahan data, setelah kartu ATM dima-sukkan kedalam mesin ATM, maka kartu akan dibaca oleh magnetic card reader yang ada didalam mesin.
Perkembangan tekhnologi dengan adanya ATM yang terdapat diberbagai tem-pat strategis sering mengundang pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menyalah-gunakannya. Banyak kasus seperti pem-bobolan ATM baik yang melibatkan pihak dalam dari bank yang bersangkutan atau-pun tidak. Oleh karena itu penulis men-yarankan agar bank lebih memperketat kea-manan untuk ATM tersebut.
Selain itu juga pihak nasabah harus lebih hati-hati dalam menggunakan ATM agar tidak dirugikan. Nasabah sebaiknya tidak meminjamkan kartu ATM tersebut dan memberikan PIN kepada sembarang orang.

B.   Saran
untuk menghindari dari dampak negatif dari penggunaan ATM, penulis memberikan beberapa saran agar terhindar dari dampak tersebut, yaitu sebagai berikut:
  1. Tidak memberikan pin kepada orang lain.
  2. Jika kartu ATM anda dicuri maka segera hubungi bank anda untuk segera memblokir akses dari kartu kredit anda.

Daftar Pustaka
  1. Daniel S. Kuswansi, N. LAPOLIWA,2000, Akuntansi Perbankan, Jakarta: Institut Bankir Indonesia
  2. Indra Bastian S,2006, Akuntansi Perbankan, Salemba Empat Bandung
  3. Taswan, 2003, Akuntansi Perbankan, UPP AMP YKPN Yogjakarta
  4. http://www.google.com
  5. http://www.klikbca.com
  6. http://www.yahoo.com
  7. Wati Aris Astuti

0 komentar:

Posting Komentar